Keutuhan Jasad Abuya Sayyid Muhammad al-Maliki Membuat Sejumlah Orang Salafi-Wahabi Bertobat

Kamis, 28 Mei 2015




*************
Setahun pasca wafatnya Alm abuya as Sayyid Muhammad bin Alwi Al-Maliki Al Hasani al Maliki, beliau wafat pada hari jumat 15 Ramadhan.1425H/ 29 Oktober 2004.M



Seperti kebiasaan di maqbara ma'laa Makkah arab saudi, jika jenazah sudah hancur maka akan dipindahkan ke tempat lain agar area lama itu dimasukkan jenazah yang baru.



Kemudian orang orang yg bertugas menggali makam itu (pihak berkuasa) melakukan penggalian makam Abuya, awalnya mereka berharap agar apa yang mereka temukan pasca 1tahun jenazah beliau sudah hancur,



Tapi ternyata tidak, JENAZAH Alm abuya as Sayyid Muhammad bin Alawi masih UTUH Tidak hancur, bahkan didalam makam beliau ada Bau yang sangat harum.



Dua tahun kemudian, mereka (pihak berkuasa) menggali kembali makam bliau "Alm as Sayyid Muhammad bin Alawi" Namun jenazah beliau pun juga masih utuh, Tidak hancur, bahkan RAMBUT dan KUKU beliau terlihat tumbuh panjang.



Lima tahun kemudian, Maka dilakukan hal yang sama, dan ternyata JENAZAH beliau juga tetap MASIH UTUH, tidak hancur, bahkan di dalam makam beliau TERCIUM AROMA WANGI YANG WANGINYA MELEBIHI WANGINYA KAYU GAHRU



"Subhanallah"



---------------------------
Kejadian ini sudah mentaubatkan orang-orang tetangga sebelah 'Salafi Wahhabi' yang menurut mereka, bahwa beliau "Abuya sayyid muhammad" adalah tokoh yang menganjurkan kesyirikan dan bid'ah. Nauudzu billah.



Sumber: Al Habib Segaaf bin Hasan Baharun. Bangil pasuruan.



*****************
Ket Foto. Dari kiri.
✔1. Alm Abuya as Sayyid Muhammad bin Alawi bin abbas al Maliki al Hasani.



✔2. Al Habib Umar bin Hafidz BSA (yaman)



✔3. Al Habib Ali Zainal Abidin Al Jufri (yaman)

Re-Copyright @ 2015 Media Share Aswaja. Re-Designed by AvD from AvD | AvD Brawijaya